hotel abby penginapan yang 'homie'

hotel abby by the river town
ada 2 travel mate yang paling sering jalan bersamaku, dahlia di dalam negeri dan rista keluar negeri. tetapi kali ini aku memilih jalan sendiri. selain karena tiket hadiah kuis yang nyaris hangus, perjalanan dadakan ini juga tidak sesuai dengan jadwal mereka berdua. untung saja destinasi kotanya cukup memanjakan untuk solo traveling.
lokasinya mudah ditemukan karena tepat di samping sungai setelah jembatan
ipoh merupakan kota yang ramah untuk pejalan kaki, terutama di old city. selain banyak destinasi wisata sejarah, juga banyak destinasi wisata kuliner. dan semuanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki seharian. dengan banyaknya pilihan ini maka aku pun memilih penginapan yang dekat dengan old city. selain mempermudah akses, kalau capek pun bisa break bobo' siang dulu di penginapan sebelum melanjutkan perjalanan.
sungai di samping hotel, maunya sih duduk-duduk di tepi sungai tapi ga ada bangkunya
ipoh di pagi hari dilihat dari sungai samping hotel, masih ada lampu kota yang belum padam
pilihanku jatuh pada hotel abby by the river town. dan benar, penginapan ini tepat berada di samping sungai dengan pemandangan senja dan pagi hari yang menenangkan. aku sengaja memilih dorm karena kali ini aku traveling sendirian. tapi siapa sangka ternyata pelayanan di sini sangat memuaskan. walaupun aku memilih mixed dorm dengan harga lebih murah dibanding dengan female dorm, tapi kenyataannya room mate-ku cewek semua. ntah karena ini negara islam atau memang service mereka yang memuaskan dengan meng-upgrade mixed dorm yang kupesan menjadi female dorm.
kamar dengan ranjang tingkat khas dorm, tirai sengaja ditutup karena barang berserakan
kamar mandi bersama yang ada di dalam kamar, tidak harus keluar kamar malam-malam
fasilitasnya pun cukup memuaskan untuk standarku. fasilitas kamar dengan kamar mandi dalam, 6 bed dan ruang yang cukup lengang jika kau butuh space untuk packing tanpa mengganggu penghuni lain. dan walaupun dorm, tapi privacy tiap penghuninya tetap terjaga karena tirai yang ada di setiap bed. juga laci penyimpanan untuk masing-masing penghuni.
view ipoh dari roof top hotel 
open space roof top yang kalau beruntung bisa sarapan ditemani kawanan burung perkutut 
selain fasilitas kamar, yang paling aku suka adalah roof top-nya. bebas akses sepanjang hari terutama saat breakfast dihidangkan. walaupun makanan dan kopinya tidak seenak kopi ipoh yang terkenal, tapi suasana dan view-nya memanjakan
roof top yang sepertinya seru kalau malam
sayangnya baru sempet berkunjung saat sarapan, inget ngejepret pun saat udah kenyang 
sedikit sesal adalah tidak mencoba mendatanginya di kala malam karena adanya pemanggang dan hammock -ayo angkat gelasmu kawan-. pasti seru bertukar cerita perjalanan di antara penghuni. bahkan ketika aku keluar penginapan pun, mereka yang kutemui selama sarapan memberikan ucapan perpisahan. inilah keseruan solo traveling saat kau tidak memiliki barrier dengan penghuni lain
-***-
previous:
next:
NewerStories OlderStories Home

0 comments:

Post a Comment