gili trawangan pada suatu musim panas

selamat datang di gili trawangan
travel date: 19 agustus 2015

"kiss me hard before you go
 summertime sadness
 i just wanted you to know
 that baby, you the best"

#summertime sadness_lana del rey

kunjungan ke gili trawangan erat ceritanya dengan aktivitas berbulan madu -selain bali-. bahkan awi juga mengaku akan berbulan madu di sini nantinya -ops, bocor-. dan ketika tiba di pulau terbesar dari kepulauan gili ini, bayangan itu buyar. gili trawangan di musim panas bukankah tempat romantis yang cocok untuk menghabiskan bulan madumu.

pulau yang pernah memiliki reputasi sebagai party island ini menjadi destinasi wisata bagi mereka yang ingin menghabiskan summertime-nya. terbayangkan, aktivitas pulau terpencil yang mendadak menjadi incaran wisatawan manca negara, ramai. sejak masuknya investor yang mengembangkan penginapan dan entertainment di sini, gili trawangan banyak didatangi turis asing. saking asingnya, aku bahkan merasa sebagai kaum minoritas di negara sendiri. little world yang berkumpul dalam sebuah pulau.
i'm sure if i go on vacation this summer
pertama kali mendarat di gili trawangan aku masih merasa berada di indonesia, terutama karena perahu yang kami gunakan banyak mengakut warga lokal dari lombok. namun begitu masuk kedalamnya: okay, i'm lost. selain karena ransel besar dan kucel kami yang kontras dengan kostum pantai para wisatawan, sangat susah menemukan warga lokal dari sudut pandang kami -kecuali pemilik kios-. tidak hanya warga, penginapan pun susah dicari di musim seperti ini. kalau pun ada, harganya tidak pas di kantong kami.

jalan utama yang berbatasan dengan pantai dan mengelilingi pulau juga kehilangan 'rasa' indonesia yang saat itu baru saja merayakan ulang tahun kemerdekaannya. turis manca berlalu lalang, papan nama-papan nama berbahasa asing dan perempuan-perempuan berbikini berkeliaran. sampai ojan nyeletuk dengan sumingrah "i'm single here". mendadak aku dikelilingi 5 cowo' -yang ngakunya- jomblo :).
all about gili trawangan
wisata gili trawangan yang terbayang di kepalaku adalah pantai pasir putihnya. o iya, nama trawangan sendiri berasal dari kata terowongan yang dulunya dibangun pada masa pendudukan jepang. begitu aku berada di sini, aku tertarik dengan semua yang ditawarkan. bahkan ternyata wisatawan asing yang berdatangan ke sini justru lebih tertarik dengan wisata bawah lautnya. baiklah, aku memang tidak bisa berenang, maaf kalau terlewat informasi ini. 

walau akhirnya aku memang tidak bisa menikmati pesona utama gili yaitu diving, tapi aku sangat menikmati suasana pulau ini. senyum-senyum yang bertebaran saat hari terang membuatku ingin cepat-cepat menuju malam karena kehidupan pulau ini sesungguhnya ada di malam hari. saat yang lelah beraktivias berkumpul dalam kelompok-kelompok menikmati hingar bingar nightlife. saat beer dituang dan obrolan mengalir selancar minuman itu sendiri.
gili trawangan full team
andai liburan tidak terbatas waktu dan jatah cuti, ingin rasanya bisa menghabiskan musim panas seperti mereka. bermalas-malasan, bangun siang, tidur dini hari dan tidak merisaukan hari esok kecuali saat akhirnya harus mengakhiri liburan. banyak harga harus dibayar dan aku belum siap membayarnya. nabung dulu, nabung money dan cuti. ada saatnya nanti untuk mengulang liburan ini lagi :)

doc by: awi, ojan, jun
-***-
related posts: 
- next:
NewerStories OlderStories Home

0 comments:

Post a Comment